Surat Pembaca edisi 57

Halaman Khusus Tanya Jawab

Naik harga karena tambah halaman, tidaklah mengapa untuk nasihat kepada umat. Ana usul tambah halaman khusus untuk tanya jawab tentang pembahasan edisi Asy-Syariah sebelumnya yang belum dimengerti. Tolong masalah waris dimuat lagi disertai contoh pembagiannya secara mendetail

Abu Ahmad-Bolmong

0856570xxxxx

Redaksi meminta maaf jika apa yang kami sajikan masih sering menyisakan ganjalan atau pertanyaan di benak pembaca. Walaupun telah melalui proses editing -yang menurut kami- cukup ketat, namun sebagai insan yang lemah, kami sadar bahwa kesalahan dan kekurangan akan selalu ada dan menyertai upaya kami. Apa yang anda usulkan layak kami pertimbangkan dan menjadi bahan evaluasi bagi kami ke depan. Jazakumullahu khairan.

(Lagi) Soal Aliran-aliran Menyimpang di Indonesia

Tolong dibahas aliran Jama’ah Asy-Syahadatain. Mereka mengadakan bai’at terhadap habib-habib yang menurut mereka keturunan Nabi Muhammad n. Jama’ah ini menyebar di wilayah Cirebon, Brebes, Kuningan, Indramayu, Cilacap, dan sekitarnya.

Wahyudin-Bumiayu

0852912xxxxx

Ada aliran Millah Ibrahim di Cirebon, alìran MTA (Majelis Tafsir Al-Qur’an) di Surabaya –sudah menyebar luas di Jawa, red.– yang ingkar sunnah, dan aliran Bahaiyyah. Mohon dibongkar kesesatan mereka.

Brilly-Lamongan

0856488xxxxx

Sejauh ini, di luar aliran besar yang ada di dunia (seperti Sufi dan Syiah), redaksi memang masih membahas secara umum tentang penyimpangan kelompok-kelompok sempalan yang ada, baik yang sifatnya lokal (hanya ada di Indonesia) maupun yang telah mengglobal (ada di banyak negara) seperti praktik bai’atnya, pengingkarannya terhadap As-Sunnah, soal kerasulan, dan lain sebagainya. Pengecualian dalam hal ini adalah kelompok-kelompok yang sudah besar dan menggurita seperti Ahmadiyah. Karena sepak terjangnya yang telah demikian luas, para ulama pun telah banyak membahasnya sehingga kami memiliki referensi yang cukup untuk membahasnya secara khusus. Namun demikian, bukan berarti kami mengecilkan kelompok-kelompok tersebut. Mengupas satu persatu kelompok sebagaimana yang ditanyakan tentunya butuh kajian mendalam, data-data yang akurat dan lengkap sehingga tulisan (bantahan) yang kami suguhkan nantinya bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Tetapi sejatinya jika kita runut, inti dari ajaran kelompok-kelompok tersebut sebenarnya telah lama ada, beberapa di antaranya bahkan sudah ada di zaman sahabat, seperti aliran nabi palsu, inkarus sunnah, dan sebagainya. Dalam perjalanannya, pelbagai kelompok ini hanya bermetamorfosa, berganti baju, berkombinasi, atau seperti yang dilakukan kelompok Ikhwanul Muslimin, menyatukannya. Jazakumullahu khairan atas masukannya.

 

Pembahasan tentang Nabi Isa q

 

Menurut manhaj salaf, Nabi Isa q itu disalib/tidak? Kalau disalib dan hanya pingsan kok saya sedikit banyak tahu cuma sepotong penjelasannya dan katanya beliau belum meninggal. Mohon dengan sangat agar majalah berkenan membahasnnya.

 

Iphunge-Bumiayu Kota

0818047xxxxx

 

Tentang apa yang anda tanyakan sebenarnya telah disinggung di Vol. III/No. 35/1428 H/2007 tentang Turunnya Nabi Isa q. Silakan dibuka kembali. Jazakumullahu khairan.