Browsing category

Tanya Jawab

Wanita Bekerja di Jakarta Tanpa Mahram

Pertanyaan: Saya wanita yang bekerja di Jakarta tanpa ada mahram di sini. Saya asli daerah B. Bolehkah saya tetap bekerja di Jakarta dengan sering bolak-balik safar tanpa mahram? Atau lebih baik saya mencari pekerjaan di daerah B. Kerja di daerah B gajinya kecil. Manakah yang terbaik dari sisi syariat? Jawaban: Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam […]

Sudah Menjamak Shalat, Tidak Jadi Safar

Pertanyaan: Seseorang berencana akan melakukan safar dan telah melakukan shalat jamak. Namun, qadarullah rencana safar diundur sampai hari esok. Apa hukum shalat jamak tersebut? Apa shalatnya sudah terpenuhi dengan yang dijamak tersebut atau harus diulangi pada waktunya? Jawaban: Menjamak shalat ada yang diistilahkan dengan jamak taqdim, yaitu mengerjakan dua shalat pada waktu shalat yang awal. […]

Berbagi Kebaikan di Tempat Ibadah Agama Lain

Pertanyaan: Saya punya teman yang mengajak saya selalu berbagi kebaikan dengan agama apa pun. Seperti, bagi-bagi makanan atau sembako di tempat ibadah agama lain. Teman saya juga muslim. Saya mohon penjelasannya. Jawaban: Tidak diragukan lagi bahwa berbagi merupakan amalan yang terpuji dan termasuk akhlak karimah manakala dilakukan pada tempatnya. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman, وَٱفۡعَلُواْ […]

Salah Kiblat Saat Shalat

Pertanyaan: Bagaimana hukumnya kalau kita shalat tetapi salah kiblat? Apakah shalat kita harus diqadha/diulangi? Jawaban: Menghadap kiblat merupakan salah satu dari syarat sah shalat. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman, فَوَلِّ وَجۡهَكَ شَطۡرَ ٱلۡمَسۡجِدِ ٱلۡحَرَامِۚ “Palingkanlah wajahmu ke arah Masjidil Haram.” (al-Baqarah: 144) Maksudnya ialah Ka’bah. Apabila terjadi kesalahan menghadap arah kiblat, dalam bentuk menyamping hanya […]

Membaca Al-Qur’an dengan Pengeras Suara

Pertanyaan: Apakah diperbolehkan membaca Al-Qur’an menggunakan pengeras suara sebagaimana biasa dilakukan oleh sebagian masyarakat pada bulan Ramadhan? Jawaban: Menggunakan pengeras suara ketika membaca atau tadarus Al-Qur’an dengan tujuan agar bisa disimak dengan baik dan jelas oleh yang bersamanya dalam satu majelis, insya Allah tidak mengapa selama tidak ada yang terganggu dengan suara tersebut. Namun, jika […]

Membayarkan Zakat Fitrah Orang Tua

Pertanyaan: Ayah saya udah pensiun dari pekerjaannya. Sekarang ayah saya tidak sedang bekerja (tidak mencari nafkah). Apakah boleh saya menggantikan posisi ayah saya untuk membayarkan zakat fitrah keluarga kami? Jawaban: Seseorang boleh membayarkan zakat fitrah orang tuanya, anak-anaknya, keluarganya, dan siapa saja yang ingin dia tanggung zakat fitrahnya. Baca juga: Zakat Fitrah Penyuci Jiwa Hal […]

Sudah Tarawih dan Witir, Bolehkah Tahajud Lagi?

Pertanyaan: Seseorang sudah ikut shalat tarawih dan witir. Apakah malam harinya dia boleh shalat tahajud lagi? Mohon penjelasan. Jawaban: Pada asalnya, witir merupakan akhir dari shalat malam atau tahajud seseorang. Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, اجْعَلُوا آخِرَ صَلاَتِكُمْ بِاللَّيْلِ وِتْرًا “Jadikanlah witir sebagai akhir shalat malam kalian.” (HR. al-Bukhari no. 998 dan Muslim no. […]

Shalat Tarawih Sendiri-Sendiri dalam Satu Rumah

Pertanyaan: Bagaimana hukumnya, di dalam rumah kami shalat tarawih sendiri, tidak berjamaah? Apakah hal tersebut tidak boleh? Sebab, saya pernah mendengar perkataan teman saya, bahwa dalam satu rumah tidak boleh ada beberapa imam. Mohon penjelasannya. Jawaban: Shalat tarawih boleh dikerjakan di rumah baik berjamaah bersama keluarga atau dikerjakan sendiri-sendiri. Namun, dikerjakan berjamaah lebih utama, dan […]

Antara Shalat Tarawih di Masjid dan di Rumah

Pertanyaan: (1) Apabila saya telah menunaikan tarawih delapan rakaat, kemudian disuruh oleh orang tua untuk ke masjid agar dapat melaksanakan tarawih berjamaah, bolehkah saya turuti? (2) Apakah berdosa jika saya absen dari shalat witir disebabkan adanya pembacaan zikir-zikir antara rakaat ke-4 dan ke-5 shalat tarawih? Jawaban: Shalat tarawih bersama imam di masjid memiliki keutamaan yang […]

Diambil Darah, Membatalkan Puasa?

Pertanyaan: Mau tanya, kalau diambil darah apakah membatalkan puasa? Jawaban: Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah pernah berfatwa tentang hukum puasa orang yang diambil darahnya untuk diperiksa dan untuk donor darah. Berikut ini pertanyaan yang diajukan kepada beliau dan jawabannya. Pertanyaan: Apakah mengeluarkan darah sedikit untuk keperluan pemeriksaan penyakit atau donor darah pada siang hari […]