Browsing tag

sumpah

Bersumpah dalam Keadaan Marah

Bersumpah dalam Keadaan Marah Pertanyaan: Apa hukum orang yang bersumpah dengan nama Allah dalam keadaan marah bahwa dia tidak akan melakukan sesuatu, tetapi dia lalu melakukannya? Jawaban: Al-Lajnah ad-Daimah lil Buhuts al-‘Ilmiyah wal Ifta menjawab sebagai berikut. “Apabila dia bersumpah dalam keadaan emosi yang memuncak hingga tidak menyadari apa yang dia ucapkan atau tidak dapat […]

Bolehkah Makanan Beli di Warung untuk Kafarat Sumpah?

Pertanyaan: Bolehkah makanan untuk melaksanakan kafarat melanggar nazar/sumpah dibeli dari warung? Ataukah harus disediakan dari rumahnya sendiri? Jawab: Makanan untuk membayar kafarat sumpah adalah sebagaimana yang Allah sebutkan dalam firman-Nya, فَكَفَّٰرَتُهُۥٓ إِطۡعَامُ عَشَرَةِ مَسَٰكِينَ مِنۡ أَوۡسَطِ مَا تُطۡعِمُونَ أَهۡلِيكُمۡ “… maka kafarat (melanggar) sumpah itu ialah memberi makan sepuluh orang miskin, yaitu dari makanan yang […]

Lupa Menepati Janji, Bayar Kafarat?

Pertanyaan: Saya pernah menjanjikan, tetapi tidak menyebut “wajib bagi saya” atau “demi Allah, saya berjanji….” tidak pula menyebut “insya Allah” karena saya yakin bahwa rapor saya ada di rumah) untuk memberi tahu paman saya bahwa rapor sekolah saya sudah ditemukan. Pada pagi ini (hari terakhir penyerahannya), saya ditelepon oleh paman saya apakah rapornya ada di […]

Kafarat Tebusan Sumpah

Pertanyaan: Apa kafaratnya bila seseorang melanggar sumpahnya? Apakah dibolehkan mengganti kafarat tersebut dengan uang? Jawab: Al-Lajnah ad-Daimah lil Buhuts al-‘Ilmiyah wal Ifta[1] menjawab pertanyaan di atas sebagai berikut. Kafarat sumpah diterangkan oleh Allah azza wa jalla dalam firman-Nya,  لَا يُؤَاخِذُكُمُ ٱللَّهُ بِٱللَّغۡوِ فِيٓ أَيۡمَٰنِكُمۡ وَلَٰكِن يُؤَاخِذُكُم بِمَا عَقَّدتُّمُ ٱلۡأَيۡمَٰنَۖ فَكَفَّٰرَتُهُۥٓ إِطۡعَامُ عَشَرَةِ مَسَٰكِينَ مِنۡ أَوۡسَطِ […]

Sumpah Atas Nama Allah dan Rasul-Nya

Kakak ipar saya berbohong kepada istrinya dengan bersumpah atas nama Allah dan Rasul-Nya. Namun ketika terbongkar rahasianya, dia membayar kafarat atas sumpahnya dengan cara memberi baju koko kepada anak yatim. Apakah hal itu dibenarkan? Saya baru dengar yang seperti itu. Wassalam. Anton – Jakarta Dijawab oleh Ustadz Abu Abdillah Muhammad Al-Makassari Wa’alaikumus salam warahmatullah. Pertanyaan […]