Browsing category

Majalah Edisi 051 s.d. 060

Arti Nama Allah: As-Sittir

Dalil Nama Allah As-Sittir Di antara Asmaul Husna adalah as-Sittir (السِتِّيرُ). Arti nama Allah as-Sittir ialah Yang Maha Menutupi hamba-hamba-Nya. Nama Allah subhanahu wa ta’ala as-Sittir ini tidak terdapat dalam Al-Qur’an, tetapi dalam hadits sebagaimana berikut. عَنْ يَعْلَى أَنَّ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَأَى رَجُلاً يَغْتَسِلُ بِالْبَرَازِ بِلاَ إِزَارٍ، فَصَعِدَ الْمِنْبَرَ فَحَمِدَ اللهَ […]

Arti Nama Allah: Al-Khaliq

Salah satu nama Allah adalah al-Khaliq (الْخَالِقُ). Arti Nama Allah Al-Khaliq Kata al-Khaliq dalam bahasa Arab memiliki dua makna. Abu Bakr al-Anbari mengatakan (sebagaimana dalam Tahdzibul Lughah karya al-Azhari), “Al-Khalqu (sebagai akar kata al-Khaliq) dalam bahasa Arab memiliki dua makna: Salah satunya adalah menciptakan sesuai dengan contoh yang dia buat dan baru (tidak ada yang […]

Arti Nama Allah: Al-Khabir

Salah satu Asmaul Husna (nama Allah yang terbaik) adalah al-Khabir (الْخَبِيْرُ). Arti nama itu secara ringkas adalah Yang Maha Mengetahui. Dalil Nama Allah Al-Khabir Nama Allah tersebut terdapat dalam beberapa ayat Al-Qur’an. Di antaranya, عَٰلِمُ ٱلۡغَيۡبِ وَٱلشَّهَٰدَةِۚ وَهُوَ ٱلۡحَكِيمُ ٱلۡخَبِيرُ Dia mengetahui yang gaib dan yang tampak. Dan Dialah Yang Mahabijaksana lagi Maha Mengetahui. (al-An’am: […]

Arti Nama Allah: Al-Hayiy

Dalil Nama Allah Al-Hayiy Di antara Asmaul Husna adalah al-Hayiy. Arti al-Hayiy ialah Yang memiliki sifat al-haya’, yang berarti malu. Jadi, makna nama Allah al-Hayiy adalah Yang Maha Pemalu. Nama Allah al-Hayiy disebutkan dalam hadits dari Salman al-Farisi radhiallahu anhu, dari Nabi shallallahu alaihi wa sallam, beliau bersabda, إِنَّ اللهَ حَيِيٌّ كَرِيمٌ يَسْتَحِي إِذَا رَفَعَ […]

Arti Nama Allah: Al-Hayyu

Dalil Nama Allah Al-Hayyu Di antara Asmaul Husna adalah الحي (al-Hayyu), Yang Mahahidup. Nama Allah al-Hayyu ini telah disebutkan dalam beberapa ayat Al-Qur’an, di antaranya, ٱللَّهُ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ٱلۡحَيُّ ٱلۡقَيُّومُۚ لَا تَأۡخُذُهُۥ سِنَةٌ وَلَا نَوۡمٌۚ لَّهُۥ مَا فِي ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَا فِي ٱلۡأَرۡضِۗ مَن ذَا ٱلَّذِي يَشۡفَعُ عِندَهُۥٓ إِلَّا بِإِذۡنِهِۦۚ يَعۡلَمُ مَا بَيۡنَ أَيۡدِيهِمۡ […]

Arti Nama Allah: Al-Hamid

Dalil Nama Allah Al-Hamid Salah satu nama Allah subhanahu wa ta’ala adalah al-Hamid (الْحَمِيدُ), yakni Yang Maha Terpuji. Nama ini tersebut dalam firman Allah subhanahu wa ta’ala, وَيَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓاْ أَنفِقُواْ مِن طَيِّبَٰتِ مَا كَسَبۡتُمۡ وَمِمَّآ أَخۡرَجۡنَا لَكُم مِّنَ ٱلۡأَرۡضِۖ وَلَا تَيَمَّمُواْ ٱلۡخَبِيثَ مِنۡهُ تُنفِقُونَ وَلَسۡتُم بِ‍َٔاخِذِيهِ إِلَّآ أَن تُغۡمِضُواْ فِيهِۚ وَٱعۡلَمُوٓاْ أَنَّ ٱللَّهَ غَنِيٌّ […]

Nasihat untuk Para Pegawai Bank

Telah diuraikan secara panjang lebar tentang masalah mudharabah dan aplikasinya dalam dunia perbankan syariah. Kita sampai pada kesimpulan bahwa sistem mudharabah yang dipraktikkan di bank-bank syariah adalah riba. Berikut ini saya sajikan tulisan kepada para pegawai dan karyawan bank, sebagai nasihat dan peringatan. Semoga Allah subhanahu wa ta’ala memberikan manfaat di dunia dan di akhirat. […]

Hukum Nazar Mubah

Pertanyaan: Bagaimana jika seseorang bernazar untuk membuka toko makanan dahulu sebelum membuka toko lainnya, tetapi ternyata dia ingin membuka toko lainnya? Jawaban: Nazar seperti ini termasuk dalam kategori nazar mubah, yaitu bernazar untuk melakukan sesuatu yang hukumnya mubah (boleh). Sebab, membuka toko makanan atau toko lainnya bukan ibadah dan bukan pula maksiat, selama yang dijual […]

Jimat dan Jampi-Jampi

Praktik perdukunan tidak bisa lepas dari jimat, mantra, dan jampi-jampi. Di masyarakat Arab jahiliah pun hal ini telah sedemikian dikenal. Jimat dikenal dengan istilah tamimah. Mantra dan jampi-jampi dikenal dengan nama ruqyah. Adapun pelet atau pengasihan dikenal dengan tiwalah. Tentu saja, jika kita berbicara tentang istilah, akan ada saja perbedaan sebutan antara satu daerah dan […]

Tata Cara Bersuci dari Haid

“Ibarat lautan yang tiada bertepi.” Kalimat ini diucapkan oleh Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah, dalam fatwa beliau, saat menggambarkan banyaknya permasalahan wanita yang berkaitan dengan haid.[1] Walaupun haid adalah perkara yang umum dialami oleh wanita dan selalu berulang, ia tetap saja menyisakan pertanyaan (bagi sebagian orang. Sebab, hukum-hukum yang berkaitan dengan haid memang tidak […]