Browsing category

Rubrik Pendukung

Akhwat Merasa Iri terhadap Teman yang Sudah Bekerja

Pertanyaan: Saya seorang akhwat muslimah yang terkadang merasa iri terhadap teman yang sudah bekerja. Saat ini saya sedang berdagang. Terkadang muncul keinginan untuk bekerja di kantor. Dahulu saya sering melamar kerja ke perusahaan dan qadarullah sering tidak lolos. Apalagi jika sedang kumpul keluarga dan ditanya kerja di mana, saya sering merasa minder. Saya jadi sering […]

Pakaian Terkena Air Kencing

Pertanyaan: Jika pakaian dalam terkena setetes air kencing harus bagaimana? Apakah wudhunya tetap sah jika dibiarkan? Jawaban: Apabila kasus yang terjadi hanya sekedar perasaan atau waswas, silakan simak bahasannya di artikel yang berjudul Waswas Keluar Air Kencing. Baca juga: Waswas Saat Bersuci Namun, jika hal itu betul-betul terjadi, dia wajib membasuh bagian badan atau pakaian […]

Bolehkah Menginjak Kuburan?

Pertanyaan: Saya mau berziarah ke makam keluarga. Akan tetapi, permakaman di tempat saya itu penuh, semua terisi. Jadi, ketika berjalan, saya mau tidak mau menginjak kuburan tersebut. Apakah ini diperbolehkan? Atau sebaiknya tidak usah berziarah? Jawaban: Ziarah kubur termasuk amalan yang dianjurkan jika sesuai dengan tuntunan syariat. Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, قَدْ كُنْتُ […]

Ilmu Perbintangan untuk Menentukan Waktu Shalat

Pertanyaan: Apakah mempelajari ilmu perbintangan untuk menentukan waktu shalat termasuk mendahului Allah? Jawaban: Allah subhanahu wa ta’ala berfirman, وَعَلَٰمَٰتٍۚ وَبِٱلنَّجۡمِ هُمۡ يَهۡتَدُونَ “Dan dengan bintang-bintang tersebut mereka mendapat petunjuk.” (an-Nahl: 16) Maksudnya, petunjuk arah dan waktu. Allah subhanahu wa ta’ala juga berfirman, وَهُوَ ٱلَّذِي جَعَلَ لَكُمُ ٱلنُّجُومَ لِتَهۡتَدُواْ بِهَا فِي ظُلُمَٰتِ ٱلۡبَرِّ وَٱلۡبَحۡرِۗ “Dan Dialah […]

Adakah Keutamaan Meninggal pada Hari Jumat?

Pertanyaan: Ada artikel di media sosial tentang keutamaan hari Jumat, yaitu orang yang meninggal dunia pada hari Jumat atau malam Jumat akan dihindarkan dari fitnah (pertanyaan) kubur. Apakah ini berlaku untuk semua orang Islam? Baik yang menjalankan As-Sunnah maupun tidak, yang di dunia pakai jilbab maupun yang belum, yang celana cingkrang maupun yang isbal? Jawaban: […]

Wanita Bekerja di Jakarta Tanpa Mahram

Pertanyaan: Saya wanita yang bekerja di Jakarta tanpa ada mahram di sini. Saya asli daerah B. Bolehkah saya tetap bekerja di Jakarta dengan sering bolak-balik safar tanpa mahram? Atau lebih baik saya mencari pekerjaan di daerah B. Kerja di daerah B gajinya kecil. Manakah yang terbaik dari sisi syariat? Jawaban: Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam […]

Sudah Menjamak Shalat, Tidak Jadi Safar

Pertanyaan: Seseorang berencana akan melakukan safar dan telah melakukan shalat jamak. Namun, qadarullah rencana safar diundur sampai hari esok. Apa hukum shalat jamak tersebut? Apa shalatnya sudah terpenuhi dengan yang dijamak tersebut atau harus diulangi pada waktunya? Jawaban: Menjamak shalat ada yang diistilahkan dengan jamak taqdim, yaitu mengerjakan dua shalat pada waktu shalat yang awal. […]

Berbagi Kebaikan di Tempat Ibadah Agama Lain

Pertanyaan: Saya punya teman yang mengajak saya selalu berbagi kebaikan dengan agama apa pun. Seperti, bagi-bagi makanan atau sembako di tempat ibadah agama lain. Teman saya juga muslim. Saya mohon penjelasannya. Jawaban: Tidak diragukan lagi bahwa berbagi merupakan amalan yang terpuji dan termasuk akhlak karimah manakala dilakukan pada tempatnya. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman, وَٱفۡعَلُواْ […]

Salah Kiblat Saat Shalat

Pertanyaan: Bagaimana hukumnya kalau kita shalat tetapi salah kiblat? Apakah shalat kita harus diqadha/diulangi? Jawaban: Menghadap kiblat merupakan salah satu dari syarat sah shalat. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman, فَوَلِّ وَجۡهَكَ شَطۡرَ ٱلۡمَسۡجِدِ ٱلۡحَرَامِۚ “Palingkanlah wajahmu ke arah Masjidil Haram.” (al-Baqarah: 144) Maksudnya ialah Ka’bah. Apabila terjadi kesalahan menghadap arah kiblat, dalam bentuk menyamping hanya […]

Membaca Al-Qur’an dengan Pengeras Suara

Pertanyaan: Apakah diperbolehkan membaca Al-Qur’an menggunakan pengeras suara sebagaimana biasa dilakukan oleh sebagian masyarakat pada bulan Ramadhan? Jawaban: Menggunakan pengeras suara ketika membaca atau tadarus Al-Qur’an dengan tujuan agar bisa disimak dengan baik dan jelas oleh yang bersamanya dalam satu majelis, insya Allah tidak mengapa selama tidak ada yang terganggu dengan suara tersebut. Namun, jika […]