Browsing category

Tanya Jawab

Bolehkah Menikahi Anak Mantan Istri?

Pertanyaan: Bolehkah saya menikahi mantan anak tiri saya setelah saya cerai dari ibunya? Jawaban: Tidak ada istilah mantan untuk anak tiri. Anak tiri tidak boleh dinikahi jika sudah terjadi hubungan badan (jimak) dengan ibunya yang sudah dicerai tersebut. Kalau belum terjadi jimak dengan ibunya, tidak mengapa, boleh menikahinya. Baca juga: Siapa Saja Mahram Itu Allah […]

Jamaah Masjid Tidak Memakai Masker

Pertanyaan: Masjid di tempat saya tinggal sudah menerapkan protokol kesehatan dengan menjaga jarak. Namun, masih banyak yang tidak memakai masker. Mohon nasihatnya, sebaiknya saya shalat di rumah atau di masjid. Jawaban: Untuk kondisi seperti sekarang ini, jika di mesjid tempat tinggal seseorang sudah dibuka untuk shalat berjamaah dengan menerapkan protokol kesehatan dengan menjaga jarak, sebaiknya […]

Undangan Pernikahan di Lokasi yang Jauh

Pertanyaan: Saya dan keluarga mendapatkan undangan pernikahan dari saudara. Jarak tempuh ke lokasi pernikahan cukup jauh, kurang lebih 12 jam. Masyarakatnya juga masih percaya dengan adanya hari sial. Bagaiamana hukum memenuhi undangan tersebut, Ustadz? Jawaban: Tidak wajib mendatangi undangan yang mengandung/menimbulkan masyaqqah (kesulitan), seperti jarak tempuh yang jauh dan menghabiskan biaya yang besar. Baca juga: […]

Pernikahan Tidak Diketahui Keluarga

Pertanyaan: Saya pria muslim berusia 35 tahun. Saya punya teman wanita berstatus janda. Suatu hari saya diminta menjadi salah satu saksi nikahnya. Dia bermaksud ingin menikah lagi secara sirri dengan mahar sederhana, dengan seorang pria yang sudah berkeluarga. Pernikahan itu tanpa diketahui keluarga dan tetangganya. Wali nikahnya adalah seorang penghulu dengan menunjukkan rekaman suara adik […]

Bekerja di Toko yang Jual Rokok

Pertanyaan: Bolehkah kita bekerja di toko sembako yang juga menjual rokok? Jawaban: Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah pernah ditanya tentang hukum seseorang bekerja di sebuah toko yang di antara barang yang dijual di toko tersebut adalah rokok dan barang haram yang lainnya. Baca juga: Bekerja kepada Orang yang Usahanya Banyak Haramnya Beliau rahimahullah menjawab, “Hukum dia […]

Bayar Utang dari Uang Haram

Pertanyaan: Seseorang berutang kepada saya. Terus dia membayar utang dengan uang yang haram. Apakah boleh saya terima? Jawaban: Tidak mengapa menerima pembayaran utang dari seseorang yang tidak jelas sumber hartanya atau dari orang yang hartanya tercampur antara yang halal dan haram. Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam dan para sahabatnya radhiallahu anhum bemuamalah jual-beli dan utang-piutang […]

Imam Tidak Tasyahud Awal

Pertanyaan: Imam sudah tegak berdiri, tetapi makmum yang belum paham tetap duduk tasyahud sambil mengingatkan imam. Apa yang seharusnya dilakukan oleh imam? Apakah kembali duduk atau tetap berdiri sambil memberikan isyarat kepada makmum untuk ikut berdiri? Jawaban: Jika posisi imam sudah tegak berdiri, dia tidak kembali duduk. Dia tetap berdiri sambil memberikan isyarat kepada makmum […]

Lupa Iqamat, Shalat Diulangi?

Pertanyaan: Jika kita terlambat shalat berjamaah, kemudian kita shalat sendiri tetapi lupa iqamat. Bagaimana hukumnya, apakah kita harus mengulangi shalat dengan iqamat terlebih dahulu? Atau cukup kita melanjutkan shalat? Jawaban: Shalat seseorang sendirian walaupun tanpa iqamat tetap sah. Sebab, iqamat bukan syarat sah dan bukan kewajiban dalam shalat, terutama shalat sendirian. Baca juga: Hukum Shalat […]

Curhat Masalah Rumah Tangga kepada Orang Tua

Pertanyaan: Apakah diperbolehkan seorang istri menceritakan kehidupan rumah tangga kepada orang tua (ibu) hanya dengan maksud untuk curhat? Jawaban: Ibu tetaplah sebagai seorang ibu. Hal itu tidak berubah setelah anak perempuannya menikah. Kedua orang tua adalah orang yang paling berhak untuk diajak bermusyawarah dan menjadi tempat berkeluh kesah anaknya. Sama saja, baik anak laki-laki maupun […]

Menyebut Kata Tuhan di Kamar Mandi

Pertanyaan: Bolehkah menyebut kata ‘Tuhan’ (bukan ‘Allah’) di kamar mandi? Jawaban: Kata Tuhan adalah terjemahan dari ilah atau Rabb. Maknanya ialah yang disembah, atau yang mencipta, menguasai, dan mengatur alam semesta. Sebaiknya kata tersebut tidak diucapkan di tempat-tempat yang tidak pantas disebut nama Allah padanya. Baca juga: Mengenal Allah Allah subhanahu wa ta’ala berfirman, وَمَن […]