Pertanyaan:
Mengapa dalam Al-Qur’an Allah menyebutkan diri-Nya dengan kata ganti “Kami”? Apa yang hendak Allah sebutkan dengan kata ganti “Kami” itu?
Jawaban:
Allah subhanahu wa ta’ala menyebutkan diri-Nya dalam banyak ayat Al-Qur’an dengan dhamir (kata ganti) jamak, yaitu (نَا) “Kami” sebagai bentuk pengagungan bagi diri-Nya.
Baca juga: Rambu-Rambu Penting dalam Mengkaji, Memahami, dan Menafsirkan Al-Qur’an
Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah berkata,
“Dhamir (kata ganti bagi Allah) datang dalam bentuk (قُلْنَا), ‘Kami berkata….’ Dhamir-nya jamak sebagai bentuk pengagungan, bukan untuk menunjukkan banyak, sebagaimana yang telah dimaklumi.” (Tafsir al-Utsaimin 1/125 melalui Maktabah Syamilah)
Wallahu a’lam bish-shawab.