Browsing tag

nahi mungkar

Apakah Sifat Dayyuts Hanya Bagi Laki-Laki?

Pertanyaan: Apakah dayyuts (tidak adanya rasa cemburu terhadap keluarga yang melakukan kemaksiatan) hanya berlaku bagi laki-laki saja? Bagaimana dengan perempuan yang melakukan hal seperti itu (tidak punya rasa cemburu pada keluarga yang melakukan kemaksiatan)? Jawaban: Setiap orang, baik laki-laki maupun perempuan, harus memiliki kecemburuan terhadap agamanya. Dia harus memiliki kebencian terhadap kemungkaran kapan pun dan […]

Kewajiban Nahi Mungkar Tergantung Kemampuan

Konsep ini sesungguhnya berlaku untuk semua kewajiban dalam syariat. Seorang muslim diharapkan mengerahkan segenap kemampuan untuk melakukan nahi mungkar sampai dia tidak lagi mempunyai qudrah (kemampuan). Saat itulah dia tidak lagi terbebani oleh sebuah kewajiban. Kemampuan dalam hal ini meliputi dua aspek: Kemampuan mengilmui kewajiban dan memahami nas/dalil tentang kewajiban. Seseorang yang betul-betul tidak mengetahui […]

Konsep Nahi Mungkar dalam Bingkai Syariat Islam

Saat menjalankan prinsip nahi mungkar secara khusus, terdapat etika, metode, konsep, dan prinsip yang diajarkan oleh syariat Islam berlandaskan al-Qur’an, as-Sunnah, dan pemahaman salaf. Hal tersebut perlu diketahui, diperhatikan, dipahami dengan baik, dan diterapkan. Dengan demikian, amalan nahi mungkar: Sesuai dengan bimbingan syariat. Membawa kebaikan dan perbaikan sesuai dengan harapan masyarakat yang disepakati dalam syariat. […]

Bila Nahi Mungkar Diabaikan

Mengabaikan nahi mungkar adalah watak orang kafir dari kalangan Bani Israil yang dikecam oleh Allah subhanahu wa ta’ala dalam al-Qur’an (al-Maidah: 78—79). Watak ini diwarisi oleh kaum munafik dari masa ke masa. Kaum munafik bahkan lebih parah, karena mereka justru memerintahkan yang mungkar (amar mungkar) dan melarang dari yang makruf (nahi makruf). Itulah sifat orang […]

Urgensi Amar Makruf Nahi Mungkar

Dalam menghadapi banyaknya kemungkaran di tengah masyarakat, syariat memberikan bimbingan kepada seorang muslim. Di antaranya: Mengingkarinya dalam hati dengan tidak meridhainya, cemburu dan marah terhadap kemungkaran tersebut. Mengingkari dengan hati hukumnya adalah fardu ain atas individu muslim dan muslimah. Ia merupakan kadar keimanan yang paling rendah. Kewajiban ini tidak akan pernah gugur dalam kondisi apapun. […]

Beribadah dengan Amar Makruf Nahi Mungkar

Khutbah Pertama إِنَّ الْحَمْدَ لِلهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ ٱتَّقُواْ ٱللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِۦ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنتُم مُّسۡلِمُونَ يَٰٓأَيُّهَا […]

Apa Itu Kemungkaran?

Manakala suatu zaman semakin jauh dari masa kenabian dan semakin dekat dengan akhir masa, akan semakin banyak terjadi kerusakan, kemungkaran, penyimpangan, dan kebinasaan. Walaupun ada secercah cahaya kebaikan dan perbaikan, tetapi seolah-olah ia tenggelam dalam lautan dan badai kemungkaran. Ini adalah sunatullah yang tak terelakkan. Sebuah kenyataan pahit yang harus dihadapi dalam kehidupan. Sebagai seorang […]

Cara Manis Menepis Kemungkaran

Sweeping. Kata itu sudah tak asing bagi telinga masyarakat. Sebagian orang, bila mendengar kata sweeping, persepsi akan menerawang kepada tindakan sekelompok orang yang mengusung nama ormas Islam. Sweeping seakan identik dengan tindakan sekelompok orang dengan pakaian khas agama tertentu, bawa pentungan, datang tiba-tiba dan merusak! Ujungnya, kata sweeping berkonotasi menakutkan, sangar, dan radikal. Jelang Ramadhan, […]