Browsing tag

shalat

Hukum Menengok Saat Shalat

Pertanyaan: Seseorang melongok ke kiri atau kanan dalam shalat wajib karena ingin mengetahui apakah imam sudah masuk gerakan baru atau tidak. Misal, dia ragu apakah imam sudah masuk rakaat kedua atau masih di gerakan sujud kedua pada rakaat satu. Haruskah dia mengulang shalatnya? Jawaban: Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah berkata, Menoleh/menengok hukumnya makruh bagi […]

Hukum Meninggalkan Shalat

Ulama bersepakat tentang kafirnya orang yang menentang kewajiban shalat. Namun, orang yang meninggalkan shalat karena malas, terlebih lagi masih mengimani bahwa shalat adalah amalan yang disyariatkan, ada perbedaan pendapat di kalangan ulama. Ada yang menganggapnya kafir, ada dengan yang tidak. Demikian pula tentang hukumannya, apakah dibunuh[1] atau tidak. Hukum orang yang meninggalkan shalat termasuk khilafiah […]

Hukum Shalat di Rumah Orang Kafir

Pertanyaan: Bolehkah shalat di rumah orang kafir? Jawaban: Pertanyaan seperti ini pernah diajukan kepada al-Lajnah ad-Daimah (2/78). Teks pertanyaannya adalah sebagai berikut. Terkadang saat tiba waktu shalat, saya berada di rumah seorang (kafir, Nasrani). Kemudian, saya mengambil sajadah pribadi saya dan shalat di hadapan mereka. Apakah sah shalat yang saya lakukan di salah satu rumah […]

Waswas Riya Saat Ibadah

Pertanyaan: Saat ini saya sedang merasakan waswas riya. Misalnya ketika shalat pada rakaat keempat, tebesit riya dan belum sempat menolak. Setelah sadar, saya langsung menolak dan memperbaiki niat. Apakah itu sudah termasuk riya dan membatalkan shalat? Bagaimana hukum ibadah yang bercampur riya, apakah itu berlaku hanya ditengah-tengah ibadah seperti rakaat ke-2 dan ke-3? Jawaban: Ibadah […]

Makmum Masbuk Mengangkat Tangan Mengikuti Imam

Pertanyaan: Empat tempat mengangkat tangan ketika shalat, takbiratul ihram, ketika hendak rukuk, bangkit dari rukuk, dan bangkit ke rakaat ketiga. Untuk makmum masbuk, mengangkat tangan ketika rakaat ketiga imam atau rakaat ketiga makmum? Jawaban: Empat tempat mengangkat tangan ketika shalat ialah takbiratul ihram, ketika hendak rukuk, bangkit dari rukuk, dan bangkit ke rakaat ketiga. Baca: […]

Menelan Sisa Makanan di Mulut Saat Shalat

Pertanyaan: Seseorang sedang shalat. Tiba-tiba muncul sisa makanan di mulutnya sehingga dia menggigitnya kemudian menelannya. Apakah itu termasuk makan? Batalkah shalatnya? Jawaban: Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz rahimahullah berkata, “Sisa makanan atau daging yang masih ada di mulut tidak merusak shalat. Sama saja, apakah sisa makanan tersebut terus ada atau dia keluarkan saat […]

Setelah Salam Baru Ingat Kesalahan dalam Shalat

Pertanyaan: Seseorang baru ingat merasa kelebihan rakaat ketika shalat. Kemudian dia melakukan sujud sahwi setelah selesai shalat kira-kira 13 menit dan masih keadaan suci. Apakah shalatnya sah? Jawaban: Seseorang yang lupa, melakukan sujud sahwi atas kelupaan dalam shalatnya. Jika waktunya relatif masih dekat dengan shalat, hendaknya dia melakukan sujud sahwi saat dia ingat. Ini merupakan […]

Kapan Mengangkat Tangan Saat Shalat?

Pertanyaan: Apakah setiap bangkit dari rakaat pertama menuju rakaat kedua, takbirnya sambil mengangkat tangan atau langsung sedekap? Jawaban: Mengangkat tangan dalam shalat ada di empat tempat, yaitu ketika: takbiratul ihram takbir untuk rukuk bangkit dari rukuk bangkit dari rakaat kedua menuju rakaat ketiga Hal ini berdasarkan hadits Abdullah bin Umar radhiallahu anhuma, أَنَّ رَسُولَ اللهِ […]

Shalat Idul Fitri di Rumah Saat Pandemi

Pertanyaan: Di masa pandemi saat ini, bolehkah shalat Idul Fitri sendiri di rumah? Jawaban: Apabila ada penyelenggaraan shalat Idul Fitri di suatu tempat, baik di tanah lapang maupun di masjid, disyariatkan untuk ikut serta berjamaah bersama imam. Walaupun masa pandemi, seperti sekarang ini, selama pemerintah mengizinkan dan kita termasuk kriteria yang diizinkan untuk ikut shalat, […]

Pulang Safar Sudah Masuk Kota, Boleh Menjamak Shalat?

Pertanyaan: Seseorang sedang dalam perjalanan pulang dari safar. Waktu magrib datang dalam keadaan ia sudah masuk ke kota tempat ia tinggal. Diperkirakan ia sampai rumah sekitar bakda Isya. Masih bolehkah ia menjamak shalat Maghrib-Isya dalam keadaan ia sudah masuk ke kotanya (tetapi belum sampai rumah)? Jawaban: Orang tersebut masih boleh menjamak shalat Magrib-Isya atau Zuhur-Asar […]