Kesurupan dalam Timbangan Islam

Fenomena kesurupan masih mengundang perdebatan hingga saat ini. Kalangan yang menolak, (lagi-lagi) masih menggunakan alasan klasik yakni “tidak bisa diterima akal”. Semoga, kajian berikut bisa membuka kesadaran kita bahwa syariat Islam sejatinya dibangun di atas dalil, bukan penilaian pribadi atau logika orang per orang.  

Surat Pembaca Edisi 24

Adab-adab Pra Nikah Mohon diangkat topik tentang adab-adab pra-nikah yaitu ta’aruf (saling mengenal), pemilihan wasilah (perantara), bagaimana wasilah yang benar, proses nazhar (melihat calon istri/suami), proses khitbah (melamar), akad nikah, solusi ketika berbenturan dengan adat, dan hal-hal lain yang menyangkut pra-nikah. Karena setahu ana, ta’lim tentang hal ini masih sangat jarang, buku-bukunya juga jarang, kebanyakan […]

Ruqyah antara Tuntunan dan “Tontonan”

السلام عليكم ورحمة الله و بركاته Di tengah marak dan larisnya pengobatan alternatif, ruqyah juga menjadi salah satu pilihan masyarakat. Namun ruqyah jelas berbeda dengan pengobatan lainnya. Menyamakan ruqyah dengan pengobatan alternatif lain rasa-rasanya memang kurang pas. Karena mayoritas  pengobatan alternatif yang ada banyak menggunakan klenik mistis. Dan tak semua yang dinamakan ruqyah, benar-benar sesuai […]

Pintu-Pintu Kerusakan

Dzun Nun Al-Mishri rahimahullah (seorang ulama setelah masa tabi’ut tabi’in) berkata: “Bukti seseorang cinta kepada Allah ‘azza wa jalla adalah cinta kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, juga cinta kepada akhlaknya, amalan-amalannya, perintah-perintahnya serta Sunnah-sunnahnya (ajaran beliau).” Beliau juga berkata: “Sesungguhnya kerusakan itu menyusupi hamba Allah ‘azza wa jalla Pada enam perkara: 1.    Lemahnya niat […]

Paman yang Suka Guyonan Cabul

“Kita telah mengetahui bahwa paman (al-’amm) termasuk mahram dari seorang wanita di mana ia boleh membuka hijabnya di hadapan paman tersebut. Akan tetapi bagaimana hukumnya bila paman tersebut suka menceritakan padanya guyonan yang kotor/cabul, apakah si wanita boleh untuk menghindar/tidak menemui pamannya tersebut?”   Jawab:         Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-’Utsaimin rahimahullah menjawab,         “Apabila […]

Meruqyah dengan al-Qur’an dan al-Mu’awwidzat

عَنْ عَا ئِشَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهَا: أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ كَانَ يَنْفِثُ عَلَى نَفْسِهِ فِي الْمَرَضِ الَّذِي مَاتَ فِيهِ بِالْمُعَوِّذَاتِ, فَلَمَّا ثَقُلَ كُنْتُ أَنْفِثُ عَلَيهِ بِهِنَّ وَ أَمْسَحُ بِيَدِهِ نَفْسَهُ لِبَرَكَتِهَا   Dari ‘Aisyah radhiallahu ‘anha: “Bahwasanya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dahulu ketika beliau sakit yang membawa kepada wafatnya, membaca al-Mu’awwidzat […]

Batasan Aurat Wanita Muslimah

Apa batasan aurat seorang wanita di hadapan sesama wanita muslimah, wanita fajirah, dan kafirah?   Jawab: Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-’Utsaimin rahimahullah berfatwa, “Aurat wanita di hadapan sesama wanita tidaklah berbeda karena perbedaan agama. Jadi, aurat muslimah sama dengan aurat wanita kafirah, dan aurat dengan wanita yang ‘afifah (menjaga kehormatan diri) sama dengan aurat wanita […]

Fatwa Ulama tentang Boneka

1. Ada beragam boneka, di antaranya yang terbuat dari kapas yang memiliki kepala, dua tangan, dan dua kaki. Ada pula yang sempurna menyerupai manusia. Ada yang bisa bicara, menangis, atau berjalan. Lalu apa hukum membuat atau membeli boneka semacam itu untuk anak-anak perempuan dalam rangka pengajaran sekaligus hiburan? Jawab: Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-’Utsaimin t […]

Ta’ziyah

(ditulis oleh: Al-Ustadzah Ummu Ishaq Zulfa Husein Al-Atsariyyah) Banyak hal berkaitan dengan ta’ziyah yang mesti kita pahami. Ini tak lain karena banyak sekali amalan yang menyelisihi syariat kaitannya dengan hal ini. Juga banyak orang yang kemudian “sok” menyandarkan perbuatannya itu pada madzhab Syafi’i. Ketika ada kerabat, teman, tetangga ataupun famili yang meninggal dunia, kita ber-ta’ziyah […]

Saat Ajal Menjemput

Menyaksikan orang di sekitar kita meninggal dunia, tentu bukan hal yang asing. Akan tetapi, pernahkah kita ikut terlibat mengurus jenazah orang yang meninggal itu? Untuk yang satu ini barangkali masih jarang yang melakukannya. Berikut ini tuntunan singkat menghadapi orang yang akan dan sudah meninggal dunia.