Dzulqarnain Bukan Alexander Agung

Selama ini banyak disalahpahami bahwa Dzulqarnain adalah Alexander Agung atau Alexander The Great, seorang penakluk asal Makedonia. Padahal yang dimaksud Al-Qur’an, Dzulqarnain adalah seorang saleh yang hidup pada masa Nabi Ibrahim alaihis salam, bukan seorang kafir yang merupakan anak didik filosof Yunani, Aristoteles. Berikut ini kami nukilkan penjelasan al-Hafizh Ibnu Hajar rahimahullah tentang Dzulqarnain dalam […]

Kisah Dzulqarnain dalam Surah Al-Kahfi

Kisah Dzulqarnain telah diterangkan oleh Al-Qur’an secara panjang lebar dalam surah al-Kahfi ayat 83—101. Berikut ini penjelasannya. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman, وَيَسۡ‍َٔلُونَكَ عَن ذِي ٱلۡقَرۡنَيۡنِۖ قُلۡ سَأَتۡلُواْ عَلَيۡكُم مِّنۡهُ ذِكۡرًا ٨٣ إِنَّا مَكَّنَّا لَهُۥ فِي ٱلۡأَرۡضِ وَءَاتَيۡنَٰهُ مِن كُلِّ شَيۡءٍ سَبَبًا ٨٤ فَأَتۡبَعَ سَبَبًا ٨٥ حَتَّىٰٓ إِذَا بَلَغَ مَغۡرِبَ ٱلشَّمۡسِ وَجَدَهَا تَغۡرُبُ فِي عَيۡنٍ […]

Apakah Ya’juj dan Ma’juj Sudah Muncul?

Ya’juj dan Ma’juj, bangsa yang nanti akan muncul menjelang hari kiamat, memang sudah ada sekarang di sebuah wilayah yang dipagari oleh sebuah “benteng”. Namun, benarkah mereka telah berhasil menembus dinding besi dan tembaga yang mengisolasi mereka selama ini kemudian mewujud dalam bangsa yang mendiami wilayah Rusia dan negara-negara pecahan Soviet di Asia Tengah dan sebagian […]

Tiga Khusuf

Makna Khusuf Dikatakan خَسَفَ الْمَكَانُ (suatu tempat mengalami khusuf) ialah apabila tempat itu tenggelam dan hilang ke dalam bumi[1]. Di antara penggunaan kata tersebut dengan makna demikian adalah firman Allah subhanahu wa ta’ala, فَخَسَفۡنَا بِهِۦ وَبِدَارِهِ ٱلۡأَرۡضَ “Maka Kami benamkanlah (Qarun) beserta rumahnya ke dalam bumi.” (al-Qashash: 81) Tiga khusuf yang merupakan tanda-tanda hari kiamat […]

Keluarnya Ya’juj dan Ma’juj, Pertanda Dekatnya Hari Kiamat

عَنْ زَيْنَبَ بِنْتِ جَحْشٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اسْتَيْقَظَ مِنْ نَوْمِهِ وَهُوَ يَقُولُ: لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ، وَيْلٌ لِلْعَرَبِ مِنْ شَرٍّ قَدِ اقْتَرَبَ، فُتِحَ الْيَوْمَ مِنْ رَدْمِ يَأْجُوجَ وَمَأْجُوجَ مِثْلُ هَذِهِ -وَعَقَدَ سُفْيَانُ بِيَدِهِ عَشَرَةً-. قُلْتُ: يَا رَسُولَ اللهِ، أَنَهْلِكُ وَفِينَا الصَّالِحُونَ؟ قَالَ: نَعَمْ، إِذَا كَثُرَ الْخَبَثُ. Dari Zainab bintu Jahsyin radhiallahu anha, […]

Mengenal Allah

Tak kenal maka tak sayang, demikian bunyi pepatah. Banyak orang mengaku mengenal Allah subhanahu wa ta’ala, tetapi mereka tidak mencintai-Nya. Buktinya, mereka banyak melanggar perintah dan larangan-Nya. Sebabnya, ternyata mereka tidak mengenal Allah subhanahu wa ta’ala dengan sebenarnya. Sekilas, membahas persoalan bagaimana mengenal Allah subhanahu wa ta’ala bukanlah sesuatu yang asing. Bahkan, mungkin ada yang […]

Kebencian Yahudi Terhadap Malaikat Jibril

Anas bin Malik radhiallahu anhu berkata, قَالَ أَنَسٌ: قَالَ عَبْدُ اللهِ بْنُ سَلاَمٍ لِلنَّبيِّ :إِنَّ جِبْرِيْلَ عَلَيْهِ السَّلاَمُ عَدُوُّ الْيَهُوْدِ مِنَ الْمَلاَئِكَةِ “Abdullah bin Salam radhiallahu anhu berkata kepada Nabi shallallahu alaihi wa sallam, ‘Sesungguhnya Jibril alaihis salam adalah musuh bagi Yahudi dari kalangan malaikat’.” Hadits ini diriwayatkan oleh Imam Ahmad dalam Musnad-nya (no. 12502, […]

Pengaruh Dosa dan Maksiat

Pengaruh dosa terhadap hati seperti bahayanya racun bagi tubuh. Tidak ada suatu kejelekan di dunia dan di akhirat kecuali sebabnya adalah dosa dan maksiat. Apa yang menyebabkan Adam dan Hawa dikeluarkan dari surga—tempat yang penuh kelezatan dan kenikmatan—menuju negeri yang terdapat berbagai penderitaan (dunia)?! Apa pula yang menyebabkan Iblis diusir dari kerajaan yang ada di […]

Cara Benar dalam Nahi Mungkar

Tiada dakwah yang tidak membuat musuh gerah. Tiada seruan kebaikan kecuali ada yang melawan. Begitu pun mencegah sesuatu yang mungkar, niscaya akan ada yang ingkar. Sudah menjadi watak dasarnya, manusia tidak suka disalahkan, lebih-lebih upaya mencegah kemungkaran dilakukan secara terang-terangan, dengan menjelek-jelekkan, bahkan menggunakan cara-cara kekerasan. Alih-alih membuat objeknya sadar, bisa-bisa membuat pelaku kemungkaran justru […]

Buah dari Amalan

Barang siapa mengamalkan apa yang ia ketahui, Allah subhanahu wa ta’ala akan memberikan kepadanya ilmu yang sebelumnya tidak ia ketahui. Ini sebagaimana firman Allah subhanahu wa ta’ala, وَٱلَّذِينَ ٱهۡتَدَوۡاْ زَادَهُمۡ هُدًى وَءَاتَىٰهُمۡ تَقۡوَىٰهُمۡ ١٧ “Dan orang-orang yang mendapat petunjuk, Allah menambah petunjuk kepada mereka dan memberikan kepada mereka (balasan) ketakwaannya.” (Muhammad: 17) Allah subhanahu wa […]