Browsing category

Syariah Edisi 4

Kafir

Kafir atau kufur dalam bahasa Arab asalnya berarti penutup. Adapun dalam istilah syariat, kafir adalah lawan dari iman. Baca juga: Iman Kufur bisa terjadi karena beberapa sebab, antara lain: Mendustakan atau tidak mempercayai sesuatu yang harus diyakini dalam syariat. Ragu terhadap sesuatu yang jelas dalam syariat. Berpaling dari agama Allah. Kemunafikan yakni menyembunyikan kekafiran dan […]

Menyelisihi As-Sunnah, Menuai Ancaman

Allah mengancam dengan keras orang-orang yang berani membantah Sunnah (ajaran) Nabi-Nya. Tidak saja diancam dengan azab akhirat, tetapi banyak yang disegerakan hukumannya di dunia. Salah seorang murid Imam Ahmad rahimahullah bernama Abu Thalib mengatakan, “Saya mendengar Imam Ahmad ditanya tentang sebuah kaum yang meninggalkan hadits dan cenderung kepada pendapat Sufyan (yakni Ats-Tsauri rahimahullah, salah seorang […]

Mengapa Harus Manhaj Salaf?

Orang-orang yang hidup pada zaman Nabi adalah generasi terbaik umat ini. Mereka telah mendapat pujian langsung dari Allah dan Rasul-Nya sebagai sebaik-baik manusia. Mereka adalah orang-orang yang paling paham agama dan paling baik amalannya sehingga kepada merekalah kita harus merujuk. Definisi Manhaj Salaf Manhaj salaf, apabila ditinjau dari sisi kalimat merupakan gabungan dari dua kata; […]

Hukum Mengolok-Olok Sunnah Nabi

Mengolok-olok atau menjadikan Sunnah Nabi shallallahu alaihi wa sallam sebagai bahan tertawaan merupakan perbuatan dosa besar, bahkan bisa menyebabkan pelakunya kafir. Istihza’ (mengolok-olok) Sunnah (ajaran) Nabi shallallahu alaihi wa sallam berarti mengolok-olok Islam. Ini adalah perbuatan dosa besar. Namun, sebagian orang menilainya sebagai suatu hal yang biasa. Bahkan, terkadang dianggap lelucon yang menggelikan karena perbuatan […]

Menghidupkan Sunnah Nabi yang Kian Terasing

Dahulu Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam pernah mewasiati umatnya agar berpegang dengan kuat pada ajaran (sunnah) beliau. Namun, kini umatnya lebih banyak yang meninggalkan ajaran beliau, meski azab yang keras dari Allah subhanahu wa ta’ala telah menanti. Sunnah Nabi, sebuah istilah yang kerap kita mendengarnya, bahkan sering pula mengucapkannya. As-Sunnah (petunjuk/ajaran Nabi) adalah sesuatu yang […]

Ikhlas

Yahya bin Abi Katsir rahimahullah berkata, “Pelajarilah niat karena niat lebih sempurna daripada amal.” Ibnul Mubarak rahimahullah berkata, “Betapa banyak amal yang kecil menjadi besar karena niat.” Yusuf bin al-Husain ar-Razi rahimahullah berkata, “Perkara yang paling berat di dunia adalah ikhlas. Aku sering menghilangkan riya dari hatiku, tetapi seolah tumbuh lagi di hatiku dengan warna […]

Di Balik Kelembutan Suaramu

(dituliis oleh: Al-Ustadzah  Ummu Ishaq Al-Atsariyyah & Al-Ustadzah Ummu ‘Affan Nafisah bintu Abi Salim) Banyak wanita di jaman ini yang merelakan dirinya menjadi komoditi. Tidak hanya wajah dan tubuhnya yang menjadi barang dagangan, suaranya pun bisa mendatangkan banyak rupiah. Ukhti Muslimah… Suara empuk dan tawa canda seorang wanita terlalu sering kita dengarkan di sekitar kita, […]

Wanita Haidh Masuk ke Masjid

Bagaimana hukumnya wanita yang sedang haidh masuk masjid untuk suatu keperluan, misalnya mengikuti ta’lim? Sementara ada hadits yang diriwayatkan oleh Abu Dawud, bahwa Rasulullah r bersabda: “Sesungguhnya aku tidak menghalalkan masjid kepada wanita yang haidh dan orang yang junub.” ‘Athiyyah, Purwokerto Jawab: Dalam permasalahan ini ada perselisihan pendapat di kalangan ulama, ada yang mengatakan boleh […]

Batasan Kufu dalam Pernikahan

pakah batasan kufu/ kesetaraan dalam pernikahan? Apakah adanya kecocokan hati, perasaan, cara berpikir, cara pandang dan kefaqihan dalam agama termasuk dalam kekufuan? Dianwati ummuyusuf@…com Jawab: Para ahli fiqih (fuqaha) berbeda pendapat tentang kafa`ah (kufu) dalam pernikahan, namun yang benar sebagaimana dijelaskan Ibnul Qayyim dalam Zadul Ma’ad (4/22), yang teranggap dalam kafa`ah adalah perkara dien (agama). […]

Hukum-hukum Istihadhah

(ditulis oleh: Al-Ustadzah Ummu Ishaq Zulfa Husein Al-Atsariyyah) Wanita yang ditimpa istihadhah hukumnya sama dengan wanita yang suci, tidak ada bedanya kecuali dalam hal berikut: Pertama: Bila ingin berwudhu wanita yang mengalami istihadhah mencuci kemaluannya dari bekas darah dan menahan keluarnya darah dengan kain. Kedua: Dalam hal berjima’ dengan istri yang sedang istihadhah, diperselisihkan boleh […]