Browsing tag

cara shalat

Sifat Shalat Nabi (7) : Bacaan Basmalah

(ditulis oleh: Al-Ustadz Muslim Abu Ishaq Al-Atsari)   Bacaan Basmalah Rasulullah n mengucapkan: tanpa mengeraskan suara, sebagaimana dipahami dari hadits Anas bin Malik z yang memiliki banyak jalan dengan lafadz yang berbeda-beda, dan semua menunjukkan bahwa Nabi n tidak mengeraskan suara ketika mengucapkan basmalah. Salah satu jalannya adalah dari Syu’bah, dari Qatadah, dari Anas z, […]

Sifat Shalat Nabi (6)

(ditulis oleh: Al-Ustadz Muslim Abu Ishaq Al-Atsari)   Isti’adzah Isti’adzah adalah bersandar kepada Allah l dan mendekat ke sisi-Nya, untuk berlindung dari kejelekan setiap makhluk yang memiliki kejelekan. ‘Iyadzah itu untuk mencegah kejelekan. Setelah beristiftah, sebelum membaca Al-Qur’an dalam shalat, Rasulullah n membaca ta’awudz (memohon perlindungan) kepada Allah l terlebih dahulu dengan mengucapkan: أَعُوْذُ بِاللهِ […]

Sifat Shalat Nabi (5) : Doa-doa Istiftah

Doa-doa Istiftah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam membuka bacaan beliau dalam shalat dengan mengucapkan doa-doa yang banyak lagi beragam. Di dalamnya beliau memuji Allah ‘azza wa jalla, memuliakan-Nya dan menyanjung-Nya. Doa-doa inilah yang diistilahkan dengan doa istiftah. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda kepada Rifa’ah ibn Rafi’ radhiallahu ‘anhu, sahabatnya yang keliru dalam shalatnya (al-musi’u […]

Sifat Shalat Nabi : (4) Melihat ke Tempat Sujud

Semula dalam shalatnya Rasulullah n mengangkat pandangannya ke langit. Lalu turunlah ayat: “(Yaitu) orang-orang yang khusyuk dalam shalat mereka.” (Al-Mu’minun: 2) Beliau pun menundukkan kepala beliau. (HR. Al-Hakim 2/393. Al-Imam Al-Albani t mengatakan bahwa hadits ini di atas syarat Muslim, lihat Ashlu Shifah1/230) Aisyah x berkata: دَخَلَ رَسُولُ اللهِ n الْكَعْبَةَ مَا خَلَفَ بَصَرُهُ مَوْضِعَ سُجُودِهِ حَتَّى خَرَجَ مِنْهَا “Rasulullah n […]

Sifat Shalat Nabi (3) : Bersedekap

Bersedekap dengan meletakkan tangan kanan di atas tangan kiri Termasuk petunjuk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam masalah shalat adalah setelah mengangkat tangan dalam takbiratul ihram, tangan kanan diletakkan di atas tangan kiri saat bersedekap. Beliau bersabda: “Kami, segenap para nabi, diperintahkan untuk menyegerakan berbuka puasa, mengakhirkan makan sahur, dan kami diperintah untuk meletakkan tangan-tangan […]

Sifat Shalat Nabi (2)

Tidak mendahului imam dalam bertakbir Bila seseorang shalat di belakang imam, janganlah mendahului imam dalam bertakbir karena Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang makmum mendahului imamnya. Seperti dalam hadits Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu: “Hanyalah imam itu dijadikan untuk diikuti. Maka bila ia bertakbir, bertakbirlah kalian dan jangan kalian bertakbir hingga ia bertakbir. Bila ia ruku’ […]

Sifat Shalat Nabi (1)

Alhamdulillah pada edisi ini dan selanjutnya, insya Allah kita akan melihat beberapa penjelasan berkenaan dengan sifat shalat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Sebagian besar pembahasan di sini sengaja penulis nukil dari kitab yang mubarak, Shifat Shalat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan “Asal-nya” (Ashlu Shifati Shalatin Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam), yang ditulis oleh Asy-Syaikh […]

Shalat di Masjid yang Ada Kuburannya

Bagaimana hukum shalat di masjid yang di sekitarnya (depan, belakang, kanan atau kiri) ada kuburan walaupun hanya satu kuburan. Jadi masjid tersebut tidak dibangun di atas kuburan (kuburan berada di luar dinding masjid dengan jarak ±2 atau 3 meter) atau kuburan tersebut tidak berada di luar masjid? Arif Rahmanto arif…@yahoo.com Pertanyaan senada datang dari Hadi, […]