Browsing tag

keimanan

Berita Gaib, Antara Kufur dan Iman

Hal-hal gaib dan iman senantiasa berjalan seiring. Sebab, butuh “pupuk” keimanan untuk meyakini perkara gaib. Hal ini memang tidak bisa tidak. Dalam syariat Islam, kita memang dihadapkan pada sejumlah hal gaib yang sulit dicerna oleh akal kita yang terbatas. Perkara yang sukar ditelaah oleh indra kita yang lemah. Perkara yang bahkan sedikit pun tak terbetik […]

Pembatal-Pembatal Keimanan

Di negeri kita, banyak sekali terdapat acara ritual persembahan baik berupa makanan atau hewan sembelihan untuk sesuatu yang dianggap keramat. Seperti di daerah pesisir selatan Pulau Jawa, banyak masyarakat memiliki tradisi memberikan persembahan kepada “penguasa” Laut Selatan. Begitupun di tempat lain, yang intinya adalah agar yang “mbau rekso” berkenan memberikan kebaikan bagi masyarakat setempat. Dilihat […]

Kisah Ashabul Ukhdud, Para Pembuat Parit

Sudah menjadi sunnatullah (ketetapan Allah) pada makhluk-makhluk-Nya bahwa akan senantiasa terjadi pertikaian antara kebenaran dan kebatilan, sepanjang masa dan di setiap tempat. Salah satu ketetapan pula dari Allah bahwa setiap orang yang mengatakan dirinya beriman tentu tidak lepas dari berbagai ujian. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman, الٓمٓ ١ أَحَسِبَ ٱلنَّاسُ أَن يُتۡرَكُوٓاْ أَن يَقُولُوٓاْ ءَامَنَّا […]

Jangan Meremehkan Satu Kebaikan Pun

Barangkali kita sering menganggap bahwa perbuatan yang bernilai adalah yang besar dan berat, sebagaimana diriwayatkan, الْأَجْرُ عَلَى قَدْرِ الْمَشَقَّةِ “Pahala itu tergantung kepada tingkat kesulitan.” Kelirunya, kalau kita jadi sering meremehkan perbuatan-perbuatan kecil. Padahal, sekecil apa pun, jika dikerjakan dengan ikhlas, nilainya berlipat ganda di sisi Allah subhanahu wa ta’ala. Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam […]

Buah Keimanan (8)

Keimanan yang benar akan mencegah seorang hamba dari terjatuh ke dalam dosa-dosa besar yang membinasakan. Hal ini disebutkan dalam ash-Shahih dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam, beliau bersabda, لَا يَزْنِي الزَّانِي حِينَ يَزْنِي وَهُوَ مُؤْمِنٌ، وَلَا يَسْرِقُ السَّارِقُ حِينَ يَسْرِقُ وَهُوَ مُؤْمِنٌ، وَلَا يَشْرَبُ الْخَمْرَ حِينَ يَشْرَبُهَا وَهُوَ مُؤْمِنٌ “Tidaklah seorang pezina yang berzina saat ia […]

Buah keimanan (7)

Iman adalah sandaran kaum mukminin di setiap keadaan mereka, baik suka maupun duka, takut maupun aman, ketika mengerjakan ketaatan maupun jatuh ke dalam kemaksiatan, dan setiap urusan yang dilalui oleh setiap manusia. Saat mendapat kebahagiaan dan kesenangan, mereka bersandar kepada keimanan sehingga mereka memuji Allah Subhanahu wata’ala, menyanjung-Nya, dan menggunakan kenikmatan tersebut dalam hal yang […]

Buah Keimanan (6)

Sesungguhnya keimanan akan menghilangkan keragu-raguan yang menghinggapi kebanyakan manusia sehingga merusak agama mereka. Allah Subhanahu wata’ala telah berfirman, إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ الَّذِينَ آمَنُوا بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ ثُمَّ لَمْ يَرْتَابُوا “Sesungguhnya orang-orang mukmin yang sebenarnya adalah mereka yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya kemudian mereka tidak ragu-ragu.” (al-Hujurat: 15) Maknanya, keimanan yang benar akan menolak keragu-raguan yang ada […]

Buah Mengimani Takdir

Di antara rukun iman yang wajib kita imani adalah iman kepada takdir. Iman kepada takdir merupakan perkara yang disepakati kaum muslimin, sampai akhirnya muncullah kelompok bid’ah Qadariyah yang menyempal dari akidah kaum muslimin dalam hal takdir. Dua orang tabi’in pernah menghadap seorang sahabat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, Abdullah bin Umar bin al-Khaththab radhiallahu ‘anhuma. […]