Browsing tag

tilawah al-qur’an

Mengkhatamkan Al-Qur’an Ataukah Tilawah dengan Tadabur?

Pertanyaan: Manakah yang lebih baik antara tilawah dengan mengkhatamkan Al-Qur’an berulang kali atau tilawah dengan menadaburi Al-Qur’an, baik di bulan Ramadhan atau bulan lainnya? Jawaban: Tilawah (membaca) Al-Qur’an dengan cara mengkhatamkannya berulang-ulang kali atau tilawah dengan menadaburi Al-Qur’an, kedua-duanya baik. Hendaknya seseorang menjadwalkan waktunya untuk Al-Qur’an antara: – menghafal atau menambah hafalannya – murajaah (mengulangi) […]

Bernapas Saat Membaca Al-Qur’an

Pertanyaan: Bagaimana hukum membaca Al-Quran sambil bernapas pada hampir setiap hurufnya? Apakah bisa mengubah makna? Jawaban: Kaifiah ini kemungkinan besar dialami saat seorang membaca dengan bacaan lirih (sirr), seperti ketika menunaikan shalat Zuhur atau Asar, yang qiraahnya berjalan seiring dengan tarikan napas dan embusannya. Baca juga: Rambu-Rambu Penting dalam Mengkaji, Memahami, dan Menafsirkan Al-Qur’an Hal […]

Membaca Al-Qur’an pada Pembukaan Acara

Pertanyaan: Saya sering diminta untuk membaca Al-Qur’an pada pembukaan acara sekolah saya. Kadang-kadang saya memenuhinya. Namun, permintaan kali ini saya tidak memenuhinya karena merasa ragu atas kebolehan membaca Al-Qur’an saat pembukaan acara. Ada kemungkinan di dalamnya terkandung kemungkaran dan/atau bid’ah. Bolehkah saya menjadi qari pada pembukaan acara seperti itu? Bolehkah/haruskah menolaknya? Jawaban: Pernah diajukan sebuah […]

Mengkhatamkan Al-Qur’an Tidak Urut

Pertanyaan: Saya memiliki agenda untuk mengkhatamkan Al-Qur’an. Bolehkah membaca Al-Qur’an (dalam rangka mengkhatamkan Al-Qur’an) selain dari surah al-Isra atau/dan az-Zumar pada malam hari sebelum tidur? Sebab, saya pernah membaca hadits bahwa Nabi shallallahu alaihi wa sallam tidak tidur sebelum membaca salah satu dari dua surah tersebut. Jawab: Membaca Al-Qur’an hingga khatam adalah amalan yang sangat […]

Waqaf dan Ibtida ketika Membaca Al-Qur’an

Pertanyaan: Saya membaca al-Kahfi ayat 2 lalu terhenti pada kata ٱلصَّٰلِحَٰتِ karena tidak bisa melanjutkan tanpa mengambil napas baru. Kemudian saya lanjut tanpa mengulang bacaan sebelumnya, membaca أَنَّ لَهُمْ أَجْرًا حَسَنًا (masih pada ayat yang sama). Apakah saya berdosa karena itu? Jawab: Berhenti karena tidak kuat napas dinamakan waqaf karena darurat. Di mana pun Anda […]

Bolehkah Wanita Haid Memegang Mushaf?

Pertanyaan: Apakah boleh wanita yang sedang haid membaca Al-Qur’an dengan memegang mushaf, mengajari anak-anak baca Al-Qur’an di dalam mushala? Jawab: Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah dalam kitab asy-Syarhul Mumti’ (1/291) mengatakan, “Syaikhul Islam (Ibnu Taimiyah) rahimahullah berkata bahwa tidak ada nas (dalil) yang sahih dan jelas tentang larangan membaca Al-Qur’an bagi wanita yang sedang haid. Oleh […]

Fatwa Seputar Shalat, Tilawah, dan Taubat

Memperdengarkan Bacaan al-Qur’an kepada Lelaki Kami sekelompok wanita belajar al-Qur’an di masjid dengan seorang mu’allimah (guru wanita). Sekali waktu masuk ke tempat belajar kami seorang pengawas (atau semacam ta’mir masjid) dan meminta sebagian wanita untuk memperdengarkan bacaan al-Qur’an kepadanya. Tujuannya, agar dia bisa mengetahui kadar kemampuan (atau kemajuan yang dicapai dalam belajar) si pelajar dan […]