Browsing category

Asy Syariah Edisi 066

Kisah Bani Israil dan Ganimah

Dari Abu Hurairah radhiallahu anhu, dia berkata, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “Ada salah seorang nabi melakukan peperangan. Ia berkata kepada kaumnya, ‘Jangan ikut orang yang memiliki kehormatan seorang wanita (baru menikah) dalam keadaan dia ingin membina rumah tangga dengannya dan belum melakukannya. Jangan pula ikut orang yang membangun rumah, tetapi belum memasang atapnya. […]

Berkah Allah dalam Hukum Had

Dari Ubadah bin ash-Shamit rahiallahu anhu, beliau berkata, كُنَّا مَعَ رَسُولِ اللهِ فِي مَجْلِسٍ فَقَالَ: تُبَايِعُونِي عَلَى أَنْ لَا تُشْرِكُوا بِاللهِ شَيْئًا وَلَا تَزْنُوا وَلَا تَسْرِقُوا وَلَا تَقْتُلُوا النَّفْسَ الَّتِي حَرَّمَ اللهُ إِلَّا بِالْحَقِّ فَمَنْ وَفَى مِنْكُمْ فَأَجْرُهُ عَلَى اللهِ وَمَنْ أَصَابَ شَيْئًا مِنْ ذَلِكَ فَعُوقِبَ بِهِ فَهُوَ كَفَّارَةٌ لَهُ وَمَنْ أَصَابَ شَيْئًا مِنْ ذَلِكَ […]

Membalas Kebaikan Orang Lain

Berterima kasih atas pemberian orang lain adalah perangai terpuji yang hendaklah menghiasi diri setiap muslim. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman, هَلۡ جَزَآءُ ٱلۡإِحۡسَٰنِ إِلَّا ٱلۡإِحۡسَٰنُ “Tidak ada balasan untuk kebaikan kecuali kebaikan (pula).” (ar-Rahman: 60) Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam telah memerintah umatnya agar membalas kebaikan orang lain, sebagaimana sabdanya, مَنْ صُنِعَ إِلَيْهِ مَعْرُوْفٌ فَلْيَجْزِهِ، […]

Wasiat Nabi Kepada Anak Pamannya

(ditulis oleh: Al-Ustadzah Ummu Ishaq al-Atsariyah) Suatu hari Abdullah ibnu Abbas c yang masih belia beroleh wasiat dari sepupunya yang mulia, Nabi n: يَا غُلاَمُ، إِنِّي أُعَلِّمُكَ كَلِمَاتٍ؛ احْفَظِ اللهَ يَحْفَظْكَ، احْفَظِ اللهَ تَجِدْهُ تُجَاهَكَ، إِذَا سَأَلْتَ فَاسْأَلِ اللهَ وَإِذَا اسْتَعَنْتَ فَاسْتَعِنْ بِاللهِ؛ وَاعْلَمْ أَنَّ الْأُمَّةَ لَوِ اجْتَمَعَتْ عَلَى أَنْ يَنْفَعُوْكَ بِشَيْءٍ لَمْ يَنْفَعُوْكَ إِلاَّ بِشَيْءٍ […]

JENIS KELAMIN JANIN TERMASUK URUSAN GAIB?

Bagaimana cara mendudukkan ilmu kedokteran sekarang yang dengan penemuan alat canggih dapat melihat jenis kelamin janin yang dikandung oleh seorang ibu apakah lelaki atau perempuan, dengan firman Allah l: “Dan Dia mengetahui apa yang ada di dalam rahim.” (Luqman: 34) Demikian pula keterangan yang ada dalam Tafsir Ibni Jarir dari Mujahid bahwasanya ada seseorang bertanya […]

Sama dalam Meraih Janji

(ditulis oleh: Al-Ustadzah Ummu Ishaq al-Atsariyyah) Telah kita ketahui bahwa wanita dalam Islam memperoleh kemuliaan sebagaimana kaum lelaki. Oleh karena itu, tidak benar pernyataan bahwa Islam mengecilkan keberadaan wanita, Islam memojokkan wanita dan berpihak kepada kaum lelaki saja. Memang di satu sisi derajat lelaki ditempatkan oleh syariat di atas wanita, sebagaimana Allah l berfirman: “Dan kaum […]

Ummul Mundzir Al-Anshariyyah

(ditulis oleh: Al-Ustadzah Ummu Abdirrahman bintu ‘Imran) Namanya adalah Ummul Mundzir bintu Qais bin ‘Amr bin ‘Ubaid bin Malik bin ‘Adi bin ‘Amir bin Ghanm bin ‘Adi bin an-Najjar al-Anshariyah an-Najjariyah x. Ibunya bernama Raghibah bintu Zurarah bin ‘Adas bin ‘Abid bin Tsa’labah bin Ghanm bin Malik bin an-Najjar. Ia bersaudara kandung dengan Salith bin Qais […]

Suami, Antara Dua Kekeliruan

(ditulis oleh: Al-Ustadzah Ummu Ishaq al-Atsariyyah) Islam telah mengajarkan bagaimana seharusnya menjadi seorang istri dan bagaimana seharusnya menjadi suami yang baik. Namun, disayangkan aturan Islam yang demikian adil, arif dan sempurna banyak dilanggar oleh pemeluknya termasuk dalam hal yang satu ini. Pelanggaran yang terjadi bisa karena kesengajaan, atau sikap masa bodo terhadap apa yang dimaukan syariat, […]

Kewajiban Menjaga Lisan

Khutbah Pertama الْحَمْدُ لِلهِ الَّذِي أَحَاطَ بِكُلِّ شَيْءٍ عِلْمًا وَهُوَ عَلى كُلِّ شَيْءٍ شَهِيْدٌ، أَحَاطَ عِلْمَهُ بِالظَّاهِرِ وَالْخَفِيِّ وَالْقَرِيْبِ وَالْبَعِيْدِ، وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ فَهُوَ الْوَلِيُّ الْحَمِيْدُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللهِ وَعَبْدُهُ أَفْضَلَ الْعَبِيْدِ، صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ فِي هَدْيِهِمُ […]

Sedang Shalat Sunnah, Muadzin Kumandangkan Iqamat

Bagaimana hukumnya jika muadzin mengumandangkan iqamat ketika masih ada jamaah yang shalat sunnah qabliyah? Ia beralasan bahwa yang shalat sunnah itu datangnya terlambat, yaitu setelah yang lainnya selesai shalat sunnah, dan ia ingin segera mendirikan shalat pada awal waktu (tidak mau menunggu lama-lama). Tolong ustadz, berikan solusi dan penjelasannya. 085284xxxxxx Dijawab oleh al-Ustadz Qomar Suaidi, […]