Browsing category

Jejak

Saat Terakhir Khilafah Abu Bakr radhiyallahu ‘anhu

Kemenangan tentara kaum muslimin yang dipimpin Khalid radhiyallahu ‘anhu disambut oleh Khalifah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam dengan penuh syukur. Sementara itu, di Persia, kekalahan Hurmuz telah mengobarkan dendam para pembesar dan sebagian rakyatnya. Raja Ardasyir mengirim pasukan lain di bawah pimpinan Qarin bin Qaryanus. Setibanya di Madzar, datanglah sebagian pasukan Hurmuz yang tadi melarikan diri dari Khalid […]

Perang Dzatu As-Salasil (Pasukan Berantai)

Khalid tiba bersama pasukannya yang berjumlah 2.000 orang yang sebelumnya ikut memerangi orang-orang murtad. Bergabung pula 8.000 orang dari kabilah Rabi’ah. Khalid kemudian menulis surat kepada tiga orang pembesar yang ada di Irak, yang juga sudah siap berjihad, agar bersatu menyerang Irak. Ketiga pembesar itu adalah Ma’dzur bin ‘Adi al-‘Ijli, Sulma bin al-Qain at-Tamimi, dan […]

Penaklukan Irak

Upaya Pembunuhan Terhadap Panglima Khalid Setelah selesai berunding dengan sisa-sisa pengikut Musailamah al-Kadzdzab dan mereka pun kembali kepada Islam yang haq, selesailah peperangan di Yamamah. Korban yang berjatuhan di kedua belah pihak cukup besar. Pengikut Musailamah al-Kadzdzab yang tewas tidak kurang dari 14.000 orang, sedangkan pasukan muslimin yang gugur sekitar enam ratus orang. Situasi perang […]

Mengumpulkan Al-Qur’an

Kisah Abu Bakr Ash-Shiddiq radhiyallahu anhu Di Masa Nubuwah Sejak al-Qur’anul Karim turun, Rasulullah  shallallahu ‘alaihi wa sallam sudah membiasakan para sahabat mengumpulkan al-Qur’an, menuliskannya, bahkan memerintahkannya dan mendiktekannya. Tidak hanya itu, beliau  shallallahu ‘alaihi wa sallam juga mengajari para sahabat radhiyallahu anhuma cara membacanya secara tepat dan menerangkan pula makna-maknanya serta memberi contoh penerapannya. Setelah 23 tahun mengajarkan […]

Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam Wafat

Jamaah haji yang mulia itu telah tiba di Madinah, namun bukan untuk beristirahat dan santai, melainkan melanjutkan jihad di jalan Allah subhanahu wa ta’ala. Kapankah seorang mukmin dapat merasakan santai? Musuh-musuhnya, baik yang terlihat maupun tidak, setiap saat mengintai dan berusaha membinasakannya. Terlebih lagi junjungan kita, Nabi Muhammad  shallallahu ‘alaihi wa sallam. Sejak Allah subhanahu […]

Tahun Perutusan

 (Bagian ke-1) Keberadaan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersama pasukan ‘usrah (kesulitan) beberapa malam di Tabuk tanpa ada upaya pihak Romawi melakukan penyerangan walau sekecil apa pun, telah menaikkan pamor kaum muslimin di mata bangsa Arab ketika itu. Bagi bangsa Arab, hal ini merupakan puncak kekuatan kaum muslimin, karena berani menyambut tantangan bangsa “adidaya” Romawi […]

Perang Bani Nadhir

Sejak jaman dahulu, bangsa Yahudi memang dikenal sebagai ahli makar. Pembunuhan terhadap para Nabi dan kekejian lainnya tidak lepas dari tangan-tangan mereka. Berbagai peperangan yang muncul di jaman Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga lahir dari persekongkolan jahat mereka. Salah satunya adalah Peperangan Bani Nadhir. Sebelum Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berhijrah ke Madinah, sudah […]

Peristiwa Mata Air Raji’

Sebuah tragedi terjadi atas kaum muslimin. Sejumlah utusan Rasulullah shallalahu ‘alaihi wasallam dibantai oleh musuh-musuh Islam akibat pengkhianatan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang mengaku-aku telah berislam.   Setelah perang Uhud usai, kaum musyrikin Quraisy tetap bertahan sehingga dikira akan bersiap menyerang Madinah. Hal ini dirasa cukup menyulitkan posisi kaum muslimin. Rasulullah shallalahu ‘alaihi wasallam […]

Perang Uhud (2): Kekalahan Akibat Kelalaian

        Kemenangan yang sudah berada di depan mata, dalam sekejap berubah menjadi kekalahan. Inilah keadaan kaum muslimin dalam Perang Uhud. Kemenangan yang sudah hampir diraih berubah menjadi kekalahan karena pasukan pemanah yang ditempatkan di atas Bukit Uhud tidak mematuhi perintah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Akibat kelalaian ini, pasukan musyrikin berkesempatan memukul balik pasukan muslimin. […]

Perang Uhud: Awal Pertempuran

Para sahabat adalah orang-orang yang memiliki keimanan paling tinggi dibanding manusia lainnya. Ini terbukti ketika Perang Uhud hendak berkecamuk, mereka serta-merta menyatakan diri ingin ikut dalam perang tersebut. Tak terkecuali anak-anak yang masih di bawah umur. Namun, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam belum membolehkan mereka ikut berperang.