Bukti Cinta Kepada Allah

Al-Fudhail bin ‘Iyadh rahimahullah berkata, “Sesungguhnya Allah subhanahu wa ta’ala telah berfirman, ‘Telah berdusta orang yang mengaku mencintai-Ku, namun ketika gelapnya malam menyelimutinya dia justru terlelap dari (beribadah) kepada-Ku. Bukankah setiap pecinta menyukai menyepi berdua dengan kekasihnya?

Inilah Aku, mendatangi para pecinta-Ku dengan serta-merta mengawasinya. Sesungguhnya mereka pun telah berdiri di hadapan-Ku dengan menggambarkan-Ku berada di depan mata mereka.

Mereka berbicara kepada-Ku dalam keadaan (membayangkan) tengah menyaksikan-Ku dengan mata kepala mereka, mereka berbincang-bincang dengan-Ku dalam keadaan hadir menghadap.

Esok Aku akan menyejukkan mata-mata mereka itu di dalam surga-surga-Ku’.”

(Jami’ul ‘Ulum wal Hikam, 2/374)

Nasehat Islamipermata salaf