Surat Pembaca edisi 19

Masukan untuk Kisah Nabi Sulaiman u
Dalam majalah Asy-Syariah Vol. II/17/1426H/2005 hal. 47-49 saya membaca sebuah artikel berjudul “Pelajaran dari Kisah Nabi Dawud dan Nabi Sulaiman e” yang ditulis oleh Al-Ustadz Abu Muhammad Harits Abrar Thalib di mana pada point 17 hal. 48 tertulis:
17. Diterangkan pula dalam kisah ini bahwa Nabi Sulaiman lebih mementingkan rasa cintanya kepada Allah I di atas cintanya terhadap apapun juga. Beliau lebih suka membunuh kuda-kuda kesayangannya… dst.
Akan tetapi tanpa sengaja saya dapati dalam sebuah kitab yang berjudul Kaifa Nafhamul Qur’an karya Asy-Syaikh Muhammad bin Jamil Zainu t, di sana beliau meluruskan penafsiran surat Shad: 30-33 yang kurang tepat tentang kisah Nabi Sulaiman, di mana Nabi Sulaiman dikisahkan membunuh kuda-kudanya.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini saya sertakan sebagian isi kitab beliau pada sub judul “An-Nabi Sulaiman Yamsahul Khaila Hubban Laha.”
Demikian surat dari saya. Mudah-mudahan informasi ini dapat dijadikan bahan pembahasan lebih lanjut. Dan semoga redaksi Majalah Asy Syariah selalu mendapat taufik dari Allah I hingga tetap tegar dalam mengemban dakwah Salafiyyah kapanpun dan di manapun berada. Amin.

Saudaramu fillah

Jawaban Al-Ustadz Abu Muhammad Harits Abrar Thalib:
Jazakumullahu khairan atas masukan-nya. Kisah tersebut penulis ambil sepenuhnya dari kitab Taisir Al-Lathifil Mannan fi Khulashah Tafsiril Qur’an karya Asy-Syaikh Abdurrahman As-Sa’di t

Versi PDF di Website
Ada usul nih buat Asy-Syariah tercinta:
1.    Bagaimana kalau dalam Rubrik Hadits disampaikan hadits yang musnad (bersambung sanadnya). Insya Allah banyak faidahnya antara lain:
a. Mengenalkan kepada kaum muslimin tentang nama-nama periwayat hadits (perawi/sanad hadits) sekaligus mengenalkan tentang sifat dan akhlak perawi tersebut yang bisa kita teladani.
b. Mengenalkan kepada kaum muslimin tentang istilah-istilah dalam ilmu mushthalahul hadits seperti lafadz haddatsana, akhbarana, ‘an serta ‘illatul hadits dan lain-lain.
Dan banyak faidah lainnya -insya Allah- yang bisa disampaikan, meskipun pada intinya penjelasan lebih ditekankan pada matan hadits.
2.    Rubrik Khazanah kalau bisa ditampilkan kembali -meskipun secara temporer-, mengingat kaum muslimin -awamnya- banyak yang kurang tahu mufradat (kosakata) bahasa Arab yang digunakan Asy-Syariah. Allahul Musta’an.
3.    Kenapa Asy-Syariah tidak menampilkan dalam website Asy-Syariah versi PDF?

Akhukum/Haaniy
Magelang

Jazakallah khairan atas saran-sarannya tentang Rubrik Hadits dan Khazanah. Adapun versi PDF Asy-Syariah, kami belum bisa menampilkannya di website dengan beberapa pertimbangan teknis.

Tulisan Artikel Diperbesar
Mohon tulisan artikelnya diperbesar sedikit.
024-701xxxx

Alhamdulillah mulai edisi ini, tulisan dalam artikel telah diperbesar sebagaimana usulan antum.

While viewing the website, tap in the menu bar. Scroll down the list of options, then tap Add to Home Screen.
Use Safari for a better experience.