Orang Dewasa Bisa Terkena Penyakit Ain

Pertanyaan:

Saya mau bertanya tentang penyakit ain. Apakah penyakit ain bisa mengenai orang dewasa juga? Sebab, yang saya tahu, penyakit itu akan mudah mengenai anak-anak.

Jawaban:

Penyakit ain tidak hanya menimpa anak-anak. Dengan izin Allah, ia terkadang juga menimpa orang dewasa.

Hal ini pernah terjadi pada zaman Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam. Suatu ketika Amir bin Rabi’ah melihat Sahl bin Hunaif sedang mandi. Kemudian dia berkata, “Demi Allah, aku belum pernah melihat seperti hari ini, dan belum pernah melihat kulit (tubuh) yang tersembunyi.”

Baca juga: Berawal dari Pandangan Mata

Tiba-tiba Sahl terjatuh pingsan. Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam mendatangi Amir dan marah kepadanya, sembari berkata, “Atas kesalahan apa salah seorang dari kalian tega membunuh saudaranya? Mengapa engkau tidak mengatakan ‘Allahumma barik alaihi?’ (ketika melihatnya)? Mandilah engkau untuknya!”

Amir lalu mandi dengan mencuci wajah, telapak tangan, siku, kaki, jari-jemari kakinya, dan mencuci bagian tubuh yang tertutup kain sarungnya. Air bekas mandinya ditampung di bejana, kemudian disiramkan kepada Sahl. Sahl pun bisa pergi bersama manusia dalam keadaan biasa/sembuh. (HR. Ahmad 3/486 no. 15980)

Baca juga: Memperbanyak Doa Meminta Perlindungan dari Segala Penyakit

Kisah yang lain, suatu ketika Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam melihat di rumahnya ada seorang budak perempuan yang wajahnya terkena ain. Beliau bersabda,

اسْتَرْقُوا لَهَا، فَإِنَّ بِهَا النَّظْرَةَ

“Ruqyahlah dia karena sesungguhnya dia terkena ain.” (HR. al-Bukhari no. 5739 dan Muslim no 2197 dari Ummu Salamah radhiallahu anha)

Ketika Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam sakit, di antara doa yang dibacakan oleh Malaikat Jibril alaihis salam ialah,

بِسْمِ اللهِ أَرْقِيْكَ، مِنْ كُلِّ شَيْءٍ يُؤْذِيْكَ، مِنْ شَرِّ كُلِّ نَفْسٍ أَوْ عَيْنٍ حَاسِدٍ اللهُ يَشْفِيْكَ، بِسْمِ اللهِ أَرْقِيْكَ

“Bismillah (dengan nama Allah) aku meruqyahmu, dari segala sesuatu yang mengganggumu, dari segala jiwa atau ain orang yang hasad. Allah-lah yang menyembuhkanmu. Bismillah aku meruqyahmu.” (HR. Muslim)

Baca juga: Ruqyah Adalah Kesyirikan?

Ini semua menunjukkan bahwa orang dewasa bisa menjadi korban penyakit ain. Semoga Allah subhanahu wa ta’ala menjaga kita darinya.

Wallahu a’lam bish-shawab.

(Ustadz Abu Ishaq Abdullah Nahar)